Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Fungsi Dari Uang Kepeng Atau Pis Bolong Dalam Upacara Hindu Di Bali Belum Banyak Yang Tahu

Fungsi Dari Uang Kepeng Atau Pis Bolong Dalam Upacara Hindu Di Bali Belum Banyak Yang Tahu

sumber foto @thomaskoplin18


Dalam setiap upakara di Bali, seperti banten, uang kepeng selalu dipergunakan.

Contoh kecil bisa dilihat pada kwangen yang menggunakan sarana uang kepeng.

Uang kepeng ini berbentuk bulat pipih dengan lubang berbentuk segi empat di dalamnya.


Adapun fungsi uang kepeng kepeng (pis bolong) adalah sebagai sarana untuk melengkapi upakara Panca Yadnya, Misalkan: dalam akah banten, dalam buah Us, orti dll. Sebagai Sesari.

Sebagai alat upacara seperti: lamah-tamiang, salang, payung pagut, penyeneng.

Saat ini uang kepeng asli semakin sulit didapat, uang kepeng yang ada dipasar saat ini terbuat dari besi atau bahkan seng.


Dalam Himpunan Keputusan Seminar Kesatuan Tafsir Terhadap Aspek-Aspek Agama Hindu yang dikeluarkan oleh Parisadha Hindu Dharma Pusat disebutkan bahwa uang kepeng ini telah digunakan di Bali sejak abad ke-VII masehi.


Berdasarkan berita China dari dinasti Tiang awalnya uang kepeng ini digunakan sebagai alat tukar. Sementara itu, berdasarkan prasasti Sukawana AI berangka tahun 882 Masehi, uang kepeng ini telah memiliki fungsi terkait upacara Agama Hindu di Bali.


Dalam Upacara Agama Hindu di Bali, uang kepeng ini telah mengandung unsur-unsur Pancadatu yang terdiri atas tembaga, timah, besi, perak dan emas.

Bentuknya yang bulat merupakan lambang dari windu.


Selain itu, pada zaman dahulu satuan uang kepeng merupakan satuan bilangan yang terkecil dari 1 sampai 9 mengandung yang mempunyai simbolis urip pengider-ideran.

Selain itu, uang kepeng ini juga dipergunakan pada waktu orang melakukan upacara pemegatan dalam upacara kematian dan upacara perceraian. 


Seiring berjalannya waktu uang kepeng dalam uoacara hindu mulai di gantikan dengan uang yang memiliki nilai tukar yang sah 

Dirangkum berbagai sumber


Post a Comment for "Fungsi Dari Uang Kepeng Atau Pis Bolong Dalam Upacara Hindu Di Bali Belum Banyak Yang Tahu"